Jember, 17 Juli 2025 - Agribisnis
Program Studi Ilmu Pertanian (S3) Fakultas Pertanian Universitas Jember kembali melahirkan doktor baru melalui pelaksanaan ujian terbuka promosi doktor yang diselenggarakan pada Kamis, 17 Juli 2025, bertempat di Fakultas Pertanian Universitas Jember.
Mahasiswa promosi doktor, Dr. Puryantoro, S.P., M.P., dari peminatan Agribisnis, berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul “Manajemen Risiko Rantai Pasok Kopi Arabika Rakyat melalui Pendekatan Benchmark Metode Integrasi BWM–FMEA dengan HOR.”
Sidang terbuka ini dipimpin oleh Prof. M. Rondhi, S.P., M.P., Ph.D. selaku Ketua Sidang, dengan tim promotor yang terdiri atas:
· Promotor : Prof. Dr. Ir. Yuli Hariyati, M.S. (Universitas Jember)
· Ko-Promotor I : Dr. Ir. Joni Murti Mulyo Aji, M.Rur.M. (Universitas Jember)
· Ko-Promotor II : Prof. Dr. Ir. Soetriono, M.P. (Universitas Jember)
Adapun dewan penguji terdiri atas:
· Penguji I : Lenny Widjayanthi, S.P., M.Sc., Ph.D. (Universitas Jember)
· Penguji II : Prof. Dr. Ida Bagus Suryaningrat, S.TP., M.M., IPU., ASEAN Eng. (Universitas Jember)
· Penguji Eksternal : Prof. Dr. Tomy Perdana, S.P., M.M. (Universitas Padjadjaran)
Dalam disertasinya, Dr. Puryantoro menemukan bahwa metode Best Worst Method (BWM) yang selama ini banyak digunakan untuk menilai risiko rantai pasok memiliki keterbatasan karena hanya menganalisis peluang dan dampak kejadian, sehingga menghasilkan bobot penilaian yang cenderung bias. Untuk mengatasi hal tersebut, ia mengembangkan pendekatan ARP–HOR I (Analytical Risk Prioritization–House of Risk I) yang mampu menilai risiko secara lebih komprehensif dengan mempertimbangkan peluang penyebab risiko, dampak kejadian, serta hubungan antar faktor risiko.
Pendekatan ARP–HOR I terbukti lebih akurat, adaptif, dan aplikatif dibandingkan metode sebelumnya, serta memberikan kontribusi signifikan bagi pengelolaan risiko pada rantai pasok kopi Arabika rakyat. Secara teoretis, model ini memperkuat kerangka analisis berbasis HOQ (House of Quality) dan FMEA (Failure Mode and Effect Analysis) yang lebih realistis dalam menggambarkan kompleksitas sistem rantai pasok pertanian.
Penelitian ini menegaskan kontribusi ilmiah Program Studi Ilmu Pertanian (S3) Universitas Jember dalam pengembangan manajemen risiko dan agribisnis berkelanjutan. Hasil penelitian telah dipublikasikan dalam Asian Journal of Dairy and Food, menandai komitmen program studi dalam mendorong publikasi ilmiah bereputasi internasional.
Menariknya, Dr. Puryantoro berhasil menyelesaikan studi doktoralnya dalam waktu enam semester (tiga tahun) dan meraih predikat kelulusan Cum Laude, capaian luar biasa yang menunjukkan konsistensi dan kedisiplinan yang tinggi. Seluruh sivitas akademika Fakultas Pertanian Universitas Jember menyampaikan selamat atas keberhasilan Dr. Puryantoro, S.P., M.P. Semoga hasil penelitiannya menjadi rujukan penting dalam penguatan rantai pasok kopi rakyat serta peningkatan daya saing agribisnis nasional.